Laman

Friday, April 22, 2011

Revolusi Seruan Khilafah dari Libanon, Dukungan untuk Pembebasan Suriah

Share

GEMA Pembebasan. Sekalipun penguasa rezim Libonon berusaha menangkap belasan aktivis Hizbut Tahrir, tetapi aksi massa untuk mendukung pembebasan Suriah dari cengkraman rezim tetap berjalan. Sesuai rencana yang telah diumumkan sebelumnya, Hizbut Tahrir Wilayah Libanon bersama kaum Muslim turun ke jalan-jalan di Nur Square Tripoli, Libanon, Jumat, 22/04/2011 mendukung kaum Muslim Suriah untuk menumbangkan rezim Suriah.

Gema takbir dan slogan "Umat ingin Khilafah Islamiyyah" dan slogan-slogan seruan Khilafah lainnya bergema dari Libanon. Tidak ada bendera diantara kerumunan massa selain bendera hitam bertuliskan kalimah tauhid, laa ilaaha illallah muhammad rasulullah, panjinya Rasulullah Saw yang menjulang tinggi diantara para pengunjuk rasa.

Sebelumnya, pihak intelijen rezim Libanon menangkap 16 pemuda partai saat mempublikasikan rencana aksi ini ke masyarakat.

"Hari ini, kami telah menambahkan slogan 'melawan penindasan rezim di Libanon,' sebuah rezim yang telah menangkap 16 aktivis partai kita dan beberapa dari mereka dipukuli," ujar Ahmad Al-Qashash jurubicara Hizbut Tahrir Libanon pada hari Kamis.

Perwakilan Hizbut Tahrir di kamp pengungsi utara Nahr al-Bared, Jihad Shehadi Mansur, ditangkap Kamis pagi, sehingga jumlah penangkapan minggu ini atas protes yang direncanakan menjadi 17 orang, seorang pejabat keamanan kepada AFP.

Aksi massa dukungan penegakkan Khilafah dan dukungan atas rakyat Suriah untuk melawan penindasan rezim Bashar Assad ini disiarkan secara langsung di alamat http://www.htmedia.info/. [m/ahram/syabab.com]

No comments: